drg. Rosy Wihardja, MDSc
Pertanyaan diatas seringkali ditanyakan dalam praktek saya sehari-hari bersama pertanyaan-pertanyaan lainnya, antara lain:
· Apakah gigi susu harus dirawat? Bukankah akan diganti dengan gigi yang tetap?
· Kalau anak tidak mau ke dokter gigi haruskan dipaksa?
· Mulai kapankah anak-anak diperkenalkan dengan sikat gigi?
· Berapa kali kah sebaiknya menyikat gigi dan bilamana?
Gigi susu pada anak-anak mulai tumbuh biasanya sekitar usia 8 bulan dan lengkap pada 28 bulan. Komposisi gigi anak-anak berbeda dengan gigi permanen pada orang dewasa. Ukuran dan bentuknya lebih kecil, disesuaikan dengan mulut anak-anak dan fungsinya pada usia-usia tersebut. Gigi susu digantikan oleh gigi tetap atau dewasa mulai sekitar 6 tahun. Perubahan akan terjadi secara bertahap. Ada periode dimana terdapat gigi susu dan gigi tetap dikenal dengan periode gigi campuran.
Jadi mengapa gigi anak-anak dirawat?
Kesehatan gigi yang baik menggambarkan kesehatan umum yang baik. Kesehatan mulut dan gigi terawat dengan baik memperlihatkan bahwa orang tua anak tersebut perduli akan kesehatan anaknya secara keseluruhan karena:
1. Gigi geligi dan jaringan di sekitarnya merupakan bagian dari tubuh kita.
2. Gigi yang sehat lebih menjamin asupan nutrisi yang lebih baik. Keluhan orang tua yang sering timbul jika anaknya mengeluh sakit gigi adalah tidak mau makan, makan hanya sedikit, semalaman tidak bisa tidur, menangis sepanjang malam, sakit maag karena kurang makan, berat badan turun dsb.
3. Jika asupan nutrisi baik dan seimbang maka kesehatan anak akan lebih baik.
4. Gigi yang sehat memberikan fungsi pengunyahan dan pencernaan optimal. Makanan sebaiknya dikunyah dengan mengunakan dua sisi pengunyahan. Gigi yang tidak sehat tidak akan memberikan fungi penguyahan yang sempurna yang mengakibatkan lambung harus bekerja lebih keras.
5. Gigi yang terawat baik memberikan nilai estetik yang baik.
6. Dengan susunan gigi yang sehat dan fungsi pengunyahan yang baik, maka pertumbuhan dan perkembangan rahang dan wajah menjadi lebih baik.
7. Kebersihan mulut yang kurang baik disertai kesehatan gigi yang buruk menimbulkan bau mulut yang tidak sedap.
8. Fungsi bicara juga mengalami hambatan jika pertumbuhan dan perkembangan rahang serta wajah kurang baik.
9. Kemungkinan tidak lengkapnya benih gigi tetap pengganti gigi susu pada anak-anak banyak ditemukan kasus-kasus tidak terdapat benih gigi tetap yang sebenarnya merupakan suatu kelainan. Tidak lengkapnya gigi pengganti ini bisa meliputi satu gigi saja, juga bisa melibatkan ggi tetap. Bisa dibayangkan bagaimana terkejutnya orangtua mendapati gigi anaknya tidak lengkap sedangkan gigi susunya pun tinggal akar.
10. Gigi yang rusak merupakan fokus infeksi penyakit lain. Misalnya bronkhitis kronis
11. Dengan merawat gigi sejak dini adanya kelainan-kelainan pertumbuhan dan perkembangan & kelainan patologis dapat diketahui sejak dini pula.
Kapan gigi harus mulai dirawat? Sebaiknya begitu anak kita memiliki gigi walaupun baru satu buah segera perkenalkan bahwa gigi harus dibersihkan walaupun baru dengan kain kasa atau sikat yang sangat lembut.
Hindarkan dari kebiasaan buruk seperti menghisap ibu jari , menggigit bantal dsb. Tanamkan pengertian sejak dini bahwa memelihara kesehatan gigi juga merupakan self respect sebagai bentuk ucapan syukur atas karunia Tuhan YME.